Kamis, 03 Februari 2011

UNIVERSITAS INDONESIA

Posted by SOCKAWANGY 22.38, under | No comments


Gedung Pusat Administrasi Universitas Indonesia (kanan) dan Balairung (kiri) Universitas Indonesia

Universitas Indonesia adalah kampus modern, komprehensif, terbuka, multi budaya, dan humanis yang mencakup disiplin ilmu yang luas. UI saat ini secara simultan selalu berusaha menjadi salah satu universitas riset atau institusi akademik terkemuka di dunia. Sebagai universitas riset, upaya-upaya pencapaian tertinggi dalam hal penemuan, pengembangan dan difusi pengetahuan secara regional dan global selalu dilakukan. Sementara itu, UI juga memperdalam komitmen dalam upayanya di bidang pengembangan akademik dan aktifitas penelitian melalui sejumlah disiplin ilmu yang ada dilingkupnya.

UI berdiri pada tahun 1849 dan merupakan representasi institusi pendidikan dengan sejarah paling tua di Asia. Telah menghasilkan lebih dari 400.000 alumni, UI secara kontinyu melanjutkan peran pentingnya di level nasional dan dunia. Bagaimanapun UI tidak bisa melepaskan diri dari misi terkininya menjadi institusi pendidikan berkualitas tinggi, riset standar dunia dan menjaga standar gengsi di sejumlah jurnal internasional nomor satu.

Danau Kenanga Universitas Indonesia

Dengan predikat sebagai kampus terbaik negeri ini, UI secara aktif mengembangkan kerja sama global dengan banyak perguruan tinggi ternama dunia. Beberapa universitas terkemuka yang saat ini tercatat memiliki perjanjian dengan UI diantaranya adalah: Washington University, Tokyo University, Melbourne University, Sydney University, Leiden University, Erasmus University, Kyoto University, Peking University, Tsinghua University, Australian National University, and National University of Singapore. Selain itu, UI saat ini juga memperkuat kerjasamanya dengan beberapa asosiasi pendidikan dan riset diantaranya: APRU (Association of Pacific Rim Universities) dengan peran sebagai Board of Director,AUN (ASEAN University Network), and ASAIHL (Association of South East Asia Institution of Higher Learning).

Secara geografis, posisi kampus UI berada di dua area berjauhan, kampus Salemba dan kampus Depok. Mayoritas fakultas berada di Depok dengan luas lahan mencapai 320 hektar dengan atmosfergreen campus karena hanya 25% lahan digunakan sebagai sarana akademik, riset dan kemahasiswaan. 75% wilayah UI bisa dikatakan adalah area hijau berwujud hutan kota dimana di dalamnya terdapat 8 danau alam. Sebuah area yang menjanjikan nuansa akademik bertradisi yang tenang dan asri.

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOVEMBER (ITS)

Posted by SOCKAWANGY 22.15, under | No comments

Sejarah

Pada tahun 1957 ketika PII Cabang Jawa Timur mengadakan lustrum pertama, kembali gagasan itu dilontarkan. Sebagai hasilnya, dr. Angka Nitisastro, seorang dokter umum, bersama dengan insinyur-insinyur PII cabang Jawa Timur memutuskan untuk mewujudkan berdirinya sebuah Yayasan Perguruan Tinggi Teknik.

Beberapa alasan pokok pendirian yayasan tersebut antara lain:

  • Lahan Indonesia yang luas dan memiliki kekayaan hasil alam yang melimpah dan belum dimanfaatkan
  • Kebutuhan akan tenaga insinyur sekitar 7000 untuk melaksanakan program-program pembangunan dan industri di dalam negeri.
  • Melihat perbandingan dengan jumlah insinyur di negara maju dan berkembang lainnya yang jauh melebihi jumlah di negara kita.

Pada tanggal 17 Agustus 1957, secara resmi berdirilah Yayasan Perguruan Tinggi Teknik (YPTT) yang diketuai oleh dr. Angka Nitisastro.

Yayasan tersebut dibentuk sebagai wadah untuk memikirkan tindakan-tindakan lebih lanjut dan memperbincangkan sedalam-dalamnya segala konsekuensi yang berkaitan dengan pengambilan keputusan dalam rangka membulatkan tekad mendirikan sebuah Perguruan Tinggi Teknik di kota Surabaya.

PeresmianPada tanggal 10 Nopember 1957, Yayasan mendirikan “PERGURUAN TEKNIK 10 NOPEMBER SURABAYA” yang pendiriannya diresmikan oleh presiden Soekarno. Perguruan Tinggi Teknik 10 Nopember Surabaya hanya memiliki dua jurusan yaitu, Jurusan Teknik Sipil dan Jurusan Teknik Mesin.

Setelah beberapa tahun melalui usaha-usaha yang dirintis oleh tokoh-tokoh dari YPTT, Perguruan Tinggi Teknik 10 Nopember diubah statusnya menjadi Perguruan Tinggi Negeri dengan nama: “INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER DI SURABAYA”

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya yang semula memiliki 2 (dua) jurusan yaitu Teknik Sipil dan Teknik Mesin berubah menjadi lima yaitu: Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Perkapalan, dan Teknik Kimia. Jurusan- jurusan tersebut kemudian berubah menjadi fakultas. Kemudian dengan peraturan pemerintah No. 9 tahun 1961 (ditetapkan kemudian pada tanggal 23 Maret 1961) ditetapkan bahwa Dies Natalis Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang pertama adalah tanggal 10 Nopember 1960.

Dalam perkembangan selanjutnya, pada tahun 1965 berdasarkan SK Menteri No. 72 tahun 1965, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya ( ITS) membuka dua fakultas baru, yaitu, Fakultas Teknik Arsitektur dan Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam. Dengan demikian sejak saat itu, ITS mempunyai tujuh fakultas yang tersebar di beberapa tempat, yaitu: Jl. Simpang Dukuh 11, Jl. Ketabang Kali 2F, Jl. Baliwerti 119-121, Jl. Basuki Rahmat 84 sebagai kantor pusat ITS.

Sejarah ITSPada tahun 1972, Fakultas Teknik Sipil pindah ke Jl.Manyar 8, sehingga ITS semakin terpencar. Kemudian pada akhir 1975, Fakultas Teknik Arsitektur pindah ke kampus baru di Jl. Cokroaminoto 12A Surabaya. Demikian pula pada tahun 1973 kantor pusat ITS pindah ke alamat yang sama. Pada tahun 1973 disusunlah rencana induk pengembangan jangka panjang (20 tahun) sebagai pedoman pengembangan ITS selanjutnya.

Rencana Induk Pengembangan ITS menarik perhatian Asian Development Bank (ADB) yang kemudian menawarkan dana pinjaman sebesar US $ 25 juta untuk pengembangan empat fakultas, yaitu, Fakultas Teknik Sipil, Fakultas Teknik Mesin, Fakultas Teknik Elektro, dan Fakultas Teknik Kimia.

Pada tahun 1977 dana dari ADB tersebut sebagian digunakan untuk membangun kampus ITS Sukolilo bagi empat fakultas tersebut di atas. Pada tahun 1981 pembangunan gedung di kampus Sukolilo sebagian sudah selesai. Pembangunan kampus Sukolilo tahap I dapat diselesaikan dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 27 Maret 1982.

Dalam perjalanan pengembangannya, ITS pada tahun 1983 mengalami perubahan struktur organisasi yang berlaku bagi universitas atau institut sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 5 tahun 1980, Peraturan Pemerintah No. 27 tahun 1981 dan Keputusan Presiden No. 58 tahun 1982, ITS berubah menjadi hanya 5 fakultas saja, yaitu Fakultas Teknik Industri, Fakultas Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, dan Fakultas Non Gelar Teknologi (Program-Program Non Gelar).

Sejak tahun 1991 terjadi perubahan menjadi 4 fakultas, yaitu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknologi Industri (FTI), Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), dan Fakultas Teknologi Kelautan (FTK). Jurusan yang ada di Fakultas Non Gelar Teknologi diintegrasikan ke jurusan sejenis di 2 fakultas (FTI dan FTSP). Selain itu ITS juga mempunyai 2 Politeknik yaitu Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) dan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS).

Pada tahun 1994 kembali ITS memperoleh dana pinjaman ADB sebesar US $ 47 juta untuk pengembangan semua fakultas dengan fokus teknologi kelautan. Program ini selesai pada April 2000. Selain itu ITS juga telah memperoleh dana hibah dari pemerintah Jerman/GTZ (1978-1986) untuk pengembangan Fakultas Teknik Perkapalan.

Tahun 2001, berdasarkan SK Rektor tanggal 14 Juni 2001, ITS membentuk fakultas baru yaitu Fakultas Teknologi Informasi (FTIF) dengan 2 jurusan/program studi: Jurusan Teknik Informatika dan Program Studi Sistem Informasi.

Visi

Menjadi perguruan tinggi dengan reputasi internasional dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, terutama yang menunjang industri dan kelautan yang berwawasan lingkungan.

Misi

Memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni untuk kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan-kegiatan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan pengelolaan sistem berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

  1. Pendidikan
    • Menyelenggarakan pendidikan tinggi dengan kurikulum, dosen, dan metode pembelajaran berkualitas internasional
    • Menghasilkan lulusan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta memiliki moral dan budi pekerti yang luhur
    • Membekali lulusannya dengan pengetahuan technopreneurship
  2. Penelitian
    • Berperan secara aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni terutama di bidang kelautan, permukiman dan energi yang berwawasan lingkungan melalui kegiatan penelitian yang berkualitas internasional.
  3. Pengabdian Kepada Masyarakat
    • Memanfaatkan segala sumber daya yang dimiliki untuk ikut serta dalam menyelesaikan problem-problem yang dihadapi oleh masyarakat (termasuk industri dan pemerintah).
  4. Manajemen
    • Pengelolaan institusi dilakukan dengan memperhatikan prinsip-prinsip Tata Pamong yang Baik (Transparansi, Akuntabilitas, Bertanggung jawab, Mandiri, dan Berkeadilan).
    • Menciptakan suasana yang kondusif dan memberikan dukungan sepenuhnya kepada mahasiswa, dosen, pegawai untuk dapat mengembangkan diri dan memberikan kontribusi maksimal pada masyarakat, industri, ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
    • Mengembangkan jejaring untuk dapat bersinergi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah dalam menyelenggarakan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Rabu, 02 Februari 2011

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG (ITB)

Posted by SOCKAWANGY 23.20, under | No comments


Institut Teknologi Bandung (ITB), didirikan pada tanggal 2 Maret 1959. Kampus utama ITB saat ini merupakan lokasi dari sekolah tinggi teknik pertama di Indonesia. Walaupun masing-masing institusi pendidikan tinggi yang mengawali ITB memiliki karakteristik dan misi masing-masing, semuanya memberikan pengaruh dalam perkembangan yang menuju pada pendirian ITB. Sejarah ITB bermula seja awal abad kedua puluh, atas prakarsa masyarakat penguasa waktu itu. Gagasan mula pendirianya terutama dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga teknik yang menjadi sulit karena terganggunya hubungan antara negeri Belanda dan wilayah jajahannya di kawasan Nusantara, sebagai akibat pecahnya Perang Dunia Pertama. De Techniche Hoogeschool te Bandung berdiri tanggal 3 Juli 1920 dengan satu fakultas de Faculteit van Technische Wetenschap yang hanya mempunyai satu jurusan de afdeeling der Weg en Waterbouw. Didorong oleh gagasan dan keyakinan yang dilandasi semangat perjuangan Proklamasi Kemerdekaan serta wawasan ke masa depan, Pemerintah Indonesia meresmikan berdirinya Institut Teknologi Bandung pada tanggal 2 Maret 1959 . Berbeda dengan harkat pendirian lima perguruan tinggi teknik sebelumnya di kampus yang sama, Institut Teknologi Bandung lahir dalam suasana penuh dinamika mengemban misi pengabdian ilmu pengetahuan dan teknologi, yang berpijak pada kehidupan nyata di bumi sendiri bagi kehidupan dan pembangunan bangsa yang maju dan bermartabat.
Kurun dasawarsa pertama tahun 1960-an ITB mulai membina dan melengkapi dirinya dengan kepranataan yang harus diadakan. Dalam periode ini dilakukan persiapan pengisian-pengisian organisasi bidang pendidikan dan pengajaran, serta melengkapkan jumlah dan meningkatkan kemampuan tenaga pengajar dengan penugasan belajar ke luar negeri.
Kurun dasawarsa kedua tahun 1970-an ITB diwarnai oleh masa sulit yang timbul menjelang periode pertama. Satuan akademis yang telah dibentuk berubah menjadi satuan kerja yang juga berfungsi sebagai satuan sosial-ekonomi yang secara terbatas menjadi institusi semi-otonomi. Tingkat keakademian makin meningkat, tetapi penugasan belajar ke luar negeri makin berkurang. Sarana internal dan kepranataan semakin dimanfaatkan.
Kurun dasawarsa ketiga tahun 1980-an ditandai dengan kepranataan dan proses belajar mengajar yang mulai memasuki era modern dengan sarana fisik kampus yang makin dilengkapi. Jumlah lulusan sarjana makin meningkat dan program pasca sarjana mulai dibuka. Keadaan ini didukung oleh makin membaiknya kondisi sosio-politik dan ekonomi negara.
Kurun dasawarsa keempat tahun 1990-an perguruan tinggi teknik yang semula hanya mempunyai satu jurusan pendidikan itu, kini memiliki dua puluh enam Departemen Program Sarjana, termasuk Departemen Sosioteknologi, tiga puluh empat Program Studi S2/Magister dan tiga Bidang Studi S3/Doktor yang mencakup unsur-unsur ilmu pengetahuan, teknologi, seni, bisnis dan ilmu-ilmu kemanusiaan.

Visi
ITB menjadi lembaga pendidikan tinggi dan pusat pengembangan sains, teknologi dan seni yang unggul, handal dan bermartabat di dunia, yang bersama dengan lembaga terkemuka bangsa menghantarkan masyarakat Indonesia menjadi bangsa yang bersatu, berdaulat dan sejahtera.

Misi
Memandu perkembangan dan perubahan yang dilakukan oleh masyarakat, dengan jalan melaksanakan tridarma berupa penelitian, pendidikan dan pengabdian masyarakat dengan cara yang inovatif dan bermutu tinggi, serta tanggap terhadap perubahan global dan tantangan lokal.
Sasaran

Mewujudkan masyarakat akademik global yang terhormat, yang memiliki kepakaran dan kemampuan untuk meningkatkan kompetisi, serta kemampuan untuk mengembangkan system nilai berdasarkan kebenaran ilmiah.

Menghasilkan lulusan yang berkualitas yang mempunyai kemampuan untuk mengembangkan diri dalam lingkungan internasional, yang dicirikan oleh kualitas moral dan akhlak, intelektualitas, kematangan emosional serta daya inovasi dan kreativitas yang tinggi.

Menjadi perguruan tinggi penelitian dan pengembangan, agar selalu berada di garis depan sains, teknologi dan seni, melalui peran aktif dalam kemajuan keilmuan dunia dan kemampuan mengembangkan pengetahuan yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas potensi dan keunikan bangsa.

Menjadi institusi yang dapat memandu perubahan yang terjadi di masyarakat melalui wawasan nilai moral dan etika, serta karya pengabdian masyarakat yang berkualitas.

UNIVERSITAS PADJADJARAN

Posted by SOCKAWANGY 23.04, under | No comments


Universitas Padjadjaran didirikan atas prakarsa para pemuka masyarakat Jawa Barat yang menginginkan adanya perguruan tinggi tempat pemuda-pemudi Jawa Barat memperoleh pendidikan tinggi untuk mempersiapkan pemimpin di masa depan.Setelah melalui serangkaian proses, pada tanggal 11 September 1957 Universitas Padjadjaran secara resmi didirikan melalui Peraturan Pemerintah No. 37 tahun 1957, dan diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tanggal 24 September 1957.Pada awal berdirinya Unpad memiliki 4 fakultas, dan saat ini telah berkembang menjadi 16 fakultas dan program pascasarjana. Program yang ditawarkan Unpad meliputi program doktor (S3) terdiri dari 9 program studi, program magister (S2) terdiri dari 19 program studi, 2 program spesialis, 5 program profesi, dan program strata I (S1) terdiri dari 44 program studi, Program Diploma III (D3) terdiri atas 32 program studi dan Program Diploma IV (D4) terdiri atas 1 program studi. Unpad juga memiliki Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) sebagai wadah untuk mengelola kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Visi dan Misi
Visi:"Menjadi Universitas Unggul Dalam Penyelenggaraan Pendidikan Kelas Dunia".

Misi:
Menyelenggarakan pendidikan (pengajaran, penelitian, dan pengembangan ilmu pengetahuan serta pengabdian kepada masyarakat), yang mampu memenuhi tuntutan masyarakat pengguna jasa pendidikan tinggi.

Menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berdaya saing internasional dan relevan dengan tuntutan pengguna jasa pendidikan dalam memajukan perkembangan intelektual dan kesejahteraan masyarakat.

Menyelenggarakan pengelolaan pendidikan yang profesional dan akuntabel untuk meningkatkan citra perguruan tinggi.

Membentuk insan akademik yang menjunjung tinggi keluhuran budaya lokal, dan budaya nasional dalam keragaman budaya dunia.

Tujuan Unpad:
Tercapainya peningkatan pemerataan dan perluasan akses masyarakat dalam memperoleh pendidikan tinggi.

Teraihnya keunggulan institusi dan program studi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan seni.

Terbangunnya iklim akademik yang kondusif bagi penyelenggaraan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Terkembangkannya dan terintegrasikannya pemanfaatan teknologi informasi dalam peningkatan kualitas pelayanan sesuai dengan tuntutan publik.

Terkembangkannya kerja sama dengan berbagai pihak penyelenggaraan pendidikan.

Terkembangnya tata kelola yang akuntabel dan sesuai dengan perundang-undangan.

Tersusunnya sistem pengelolaan keuangan yang terintegrasi serta teraihnya sumberdaya finansial mandiri untuk tercapainya stabilitas penyelenggaraan pendidikan.

Terkembangkannya citra diri unggul berdasarkan tradisi luhur dan keunggulan kinerja

Terbentuknya Unpad pusat kebudayaan dengan kekhasan budaya Sunda untuk meraih daya saing internasional.

Selain itu, Universitas Padjadjaran juga memiliki Pola Ilmiah Pokok yang menjadi panduan bagi sivitas akademika dalam mencapai visi dan misinya, yaitu Bina Mulia Hukum dan Lingkungan Hidup dalam Pembangunan Nasional.

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Posted by SOCKAWANGY 22.57, under | 1 comment


Sejarah Singkat Universitas Sriwijaya
Ide untuk memiliki sebuah perguruan tinggi di Sumatera Selatan telah ada sejak awal tahun 1950-an, yang dicetuskan dalam suatu kesempatan resepsi perayaan hari Kemerdekaan tanggal 17 Agustus 1952. Diprakarsai oleh beberapa orang pemuka masyarakat, menjelma menjadi kesepakatan untuk membentuk "Panitia Fakultet Sumatera Selatan". Menjelang akhir Agustus 1952, dengan berbagai pertimbangan, ditetapkan bahwa yang pertama akan didirikan adalah fakultas ekonomi. Untuk itu dibentuklah "Panitia Fakultet Ekonomi Sumatera Selatan" yang dikelola oleh suatu yayasan yang didirikan pada tanggal 1 April 1953 dengan nama "Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti".
Pembukaan Fakultet Ekonomi secara resmi di bawah Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti ini dilakukan pada tanggal 31 Oktober 1953 dalam suatu acara yang dihadiri oleh Mr. Hadi, Sekretaris Jenderal Kementrian Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan (PPK), Drg. M. Isa (Gubernur Sumatera Selatan), Bambang Utoyo (Panglima TT II Sriwijaya) dan Ali Gathmyr (Ketua DPRD Sumatera Selatan).
Upaya melengkapi perguruan tinggi di Sumsel dilanjutkan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti dengan membentuk Panitia Penyelenggaraan Fakultas Hukum. Pada tanggal 1 November 1957, bertepatan dengan perayaan Dies Natalis IV Fakultas Ekonomi, diresmikanlah fakultas tersebut dengan nama 'Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat".
Pengembangan kemudian dilanjutkan dengan bantuan Penguasa Militer Teritorial II Sriwijaya yang memberikan bantuan keuangan unuk mendirikan gedung permanen Yayasan Perguruan Tinggi Syakhyakirti di Bukit Besar (kini Kampus Unsri Bukit). Upacara peletakan batu pertamanya dilakukan pada tanggal 31 Oktober 1957
Upaya selanjutnya adalah penegerian perguruan tinggi yang sudah ada tersebut. Dengan perjuangan gigih tokoh masyarakat Sumsel ketika itu, antara lain Kolonel Harun Sohar (Panglima selaku Ketua Paperda TT II/ Sriwijaya) dan A. Bastari (Gubernur), hambatan yang amsih ada untuk berdirinya universitas negeri di Palembang dapat diatasi. Delegasi yang dikirim ke Jakarta bulan Desember 1959 menemui Menteri PPK (Mr. Moh yamin) berhasil memperoleh jaminan kesediaan pemerintah untuk mengambil alih Perguruan tinggi Syakhyakirti menjadi suatu universitas negeri. Dengan Peraturan Pemerintah No. 42 Tahun 1960 tanggal 29 Oktober 1960 (Lambaran Negara Tahun 1960 No. 135) akhirnya berdirilah Universitas Sriwijaya yang peresmiannya dilakukan pada tanggal 3 November 1960 dalam upacara penandatanganan piagam pendirian oleh Presiden Sukarno dengan disaksikan oleh Menteri PPK (Mr. Priyono) dan beberapa Duta Besar negara sahabat. Sebagai Presiden Universitas yang pertama diangkat Drg. M. Isa yang diangkat dengan Keputusan Presiden No. 696/M tahun 1960 tanggal 29 Okober 1960
Untuk memenuhi tuntutan perkembangan, Unsri kemudian merencanakan penambahan kampus, di luar Bukit Besar yang sudah ada, dengan membebaskan tanah seluas 712 hektar, di Indealaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (Sekarang Ogan Ilir-OI), pada tahun 1982. Pembangunan kampus baru ini dimulai pada tahun 1983 dengan bantuan dana Asian Development Bank (ADB), yang secara fisik baru dimulai pada tahun 1989 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 1993. Gubernur Sumatera Selatan H Ramli Hasan Basri memberikan kuliah perdana menandai awal kegiatan akademik di kampus baru Inderalaya ini pada tanggal 1 September 1993. Pemanfaatan sepenuhnya fasilitas di Kampus Inderalaya dilaksanakan dengan Keputusan Rektor pada bulan Januari 1995 dimana ditetapkan bahwa terhitung sejak tanggal 1 Februari 1995 semua kegiatan administrasi dan sebagian besar kegiatan akademik diselenggarakan di Kampus Inderalaya. Peresmian Kampus Unsri Indralaya yang sesungguhnya baru dilaksanakan pada tanggal 6 Maret 1997 oleh Presiden Soeharto.

Visi dan Misi Universitas Sriwijaya
VISI UNSRI

Visi Universitas Sriwijaya pada tahun 2020 adalah "Universitas Sriwijaya pada dasawarsa kedua abad ke-21 merupakan perguruan tinggi termuka di Indonesia yang berbasis riset, memiliki keunggulan di berbagai cabang ilmu, khususnya di bidang pengembangan sumber daya alam, untuk menghasilkan manusia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berkualitas, berakhlak tinggi, berbudaya, bersemangat ilmiah, dan menguasai serta mampu mempergunakan ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, dan kesenian untuk meningkatkan kesejahteraan umat manusia".

MISI UNSRI
Untuk mewujudkan visinya, Unsri menyusun misi sebagai berikut:
1.Menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pendidikan tinggi dalam upaya menghasilkan manusia terdidik yang dapat menerapkan, mengembangkan dan/atau menciptakan iptek dan/atau kesenian;
2.menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pendidikan tinggi dalam rangka menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model, informasi baru atas cara kerja baru, yang memperkaya ilmu pengetahuan dan teknologi dan/atau kesenian;
3.menyelenggarakan, membina dan mengembangkan pengabdian kepada masyarakat dengan menerapkan ilmu pengetahuan sebagai upaya memberikan sumbangsih demi kemajuan masyarakat; dan
3.menyelenggarakan pendidikan tinggi yang modern dan efisien.

TUJUAN UNSRI
Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mandiri sesuai dengan kebutuhan masyarakat;
menghasilkan tenaga terdidik dan terlatih yang terampil dan andal untuk menopang pembangunan bangsa;
menghasilkan pengetahuan empirik, teori, konsep, metodologi, model, atau cara kerja baru yang akan memperkaya ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian;
menghasilkan teknologi unggulan yang handal, serta teknik produksi teruji dan tepat guna untuk dimanfaatkan masyarakat;
menghasilkan kajian kesenian, karya seni serta menyelenggarakan kegiatan kesenian untuk meningkatkan estetika bangsa;
meningkatkan peran sebagai pusat pengembangan dan penafsiran ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, kesenian dan olahraga;
meningkatkan peran aktif dalam membantu pemerintah dan masyarakat melalui lembaga-lembaga terkait di Unsri; dan
meningkatkan kinerja yang relevan, bertanggung jawab, terpadu, berkelanjutan dan efisien dalam melaksanakan otonomi perguruan tinggi.

STRATEGI DAN PENGEMBANGAN UNSRI MENUJU 2020

Dengan memperhatikan isu strategik utama secara nasional dan dikaitkan dengan hasil kajian lingkungan internal dan eksternal, didapatlah strategi pengembangan yang dilaksanakan Unsri menuju Visi 2020, sebagai berikut:
Pengembangan Unsri sebagai pusat pendidikan;
pengembangan Unsri sebagai pusat penghasilan, penyimpan dan penyebarluas ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan informasi bagi masyarakat;
pengembangan kelembagaan dan organisasi;
pengembangan SDM;
pengembangan kemahasiswaan;
pengembangan kerjasama dengan dunia bisnis, industri, instansi dan perguruan tinggi dalam dan luar negeri;
pengembangan kampus.
Strategi pengembangan di atas dituangkan ke dalam berbagai program pengembangan yang pada dasarnya terdiri dari tiga program induk pengembangan, sbb:
Program Induk pemetaan sistem pendidikan tinggi.
Program induk peningkatan relevansi dan mutu.
Program induk pemerataan akses pendidikan tinggi.

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Posted by SOCKAWANGY 22.42, under | No comments


Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada tanggal 24 Oktober 2009 nanti telah berusia 51 tahun. Usia yang telah matang untuk sebuah lembaga pendidikan. Setengah abad lebih satu tahun bukanlah waktu yang pendek, Ibarat manusia, anak-anaknya sudah dapat mandiri. Oleh karena itu, UMS juga bertekad agar lulusannya dapat mandiri dan tidak tergantung sepenuhnya pada status pegawai. Mereka didorong untuk menjadi seorang pencipta pekerjaan yang mampu memberi pekerjaan bagi orang lain. Para lulusan didorong untuk dapat membantu masyarakat di sekitarnya untuk dapat lebih berdaya, sehingga tercipta banyak kesempatan untuk bekerja. Untuk mendapatkan lulusan yang mampu berdikari, UMS terus melakukan upaya-upaya peningkatan pelayanan, fasilitas dan Sumber Daya Manusianya agar dapat memberikan yang terbaik kepada masyarakat.,
Pada tahun 1990-an UMS mulai kedatangan mahasiswa dari negara lain, Thailand dan Malaysia. Tahun 2004, mahasiswa dari China belajar di Mahad Abu Bakar Ash-Shidiq UMS, tahun 2006, mahasiswa dari Iraq belajar di Fakultas Kedokteran, dan tahun 2007 UMS bekerja sama dengan Kingston University di London. Ini artinya, UMS telah bersiap-siap untuk menjadi warga dunia (global community). Dengan demikian, jika di suatu saat nanti pasar bebas itu benar-benar sudah tak terbendung, maka lulusan UMS tetap dapat ikut bersaing dengan mereka yang berasal dari negara-negara maju sehingga tetap survive. Lulusan UMS harus menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dengan tetap istiqomah dalam keislaman dan keimanan, seperti: kejujuran, integritas, suka bekerja keras dan disiplin.
Universitas Muhammadiyah Surakarta ingin kita kembangkan sebagai universitas yang terus maju ke depan dengan tetap mempertahankan nilai-nilai Islam. Dengan 11 Fakultas yang terdiri dari 44 Program Studi ditambah 7 Program Pascasarjana, merupakan sebagian bukti bahwa UMS memang sedang berusaha keras untuk ikut berperan aktif dalam menyiapkan kader – kader bangsa lewat pendidikan tinggi. UMS selalu menghimbau agar para lulusannya menyebar ke seluruh penjuru dunia dengan membawa nilai-nilai Islam ke dalam kehidupannya, sehingga Islam benar-benar menjadi rahmatan lil ‘alamin.
UMS dengan beasiswa dari Dirjen Dikti terus mengirimkan dosen-dosennya ke negara maju (Eropa, Amerika dan Australia) untuk belajar lebih dalam terhadap ilmu yang ditekuninya. Selain itu, untuk memberikan kemudahan dan akses cepat mendapatkan informasi terbaru bagi sivitas akademikanya, UMS juga membangun Bookstore and Computer Shop, perpustakaan yang ditata dengan model Local digitally Administered Library, serta melengkapi laboratorianya dengan peralatan yang memadai.
UMS telah mengembangkan sistem belajar dengan Teknologi Komunikasi dan Informasi (ICT). Proses Belajar Mengajar, Pengisian Nilai, KRS, Akses ke Perpustakaan, Pembayaran SPP, dan lain sebagainya dilakukan dengan sistim onlines. Dengan demikian diharapkan UMS menjadi universitas yang unggul dan mampu melahirkan sarjana-sarjana yang berwawasan luas, mempunyai daya saing tinggi dan tidak gagap dengan teknologi.
Untuk itu UMS merasa perlu mempunyai media untuk mempublikasikannya. Salah satu media adalah Website ini. Oleh karena itu saya menyambut baik diluncurkannya website UMS.Peluncuran website ini dimaksudkan sebagai sarana informasi kepada masyarakat tentang keberadaan UMS hari ini dan gambaran masa depan secara singkat Semoga bermanfaat bagi kita semua.

Fasilitas dan Unit Penunjang
Universitas Muhammadiyah Surakarta hingga akhir tahun Akademik 2006/2007 ini telah memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai. Di bidang fisik, sarana dan prasarana tersebut meliputi tanah dan bangunan beserta peralatannya sebagai fasilitas penunjang pendidikan, dan akan senantiasa ditingkatkan baik fungsi maupun pemanfaatannya. Tanah, bangunan dan fasilitas tersebut antara lain:
Tanah di Komplek Kampus I, seluas 41.556 m2 dimanfaatkan untuk unit-unit perkantoran, Tanah dan Bangunan di komplek Kampus II, seluas 66.183 m2, Tanah dan bangunan di Komplek Makamhaji, yang dimanfaatkan untuk Pondok Hajjah Nuriyah Shabran dua lantai sebagai asrama Mahasiswa Pondok Putri, dan satu unit satu lantai untuk perkuliahan dan Kantor Pondok serta Asrama dan Pondok putra seluas 1.512 m2, di atas tanah seluas 10.000 m2 yang terdiri dari 12 unit gedung/kopel, dan Tanah yang belum dimanfaatkan penggunaannya, meliputi :
Tanah seluas 50.721 m2, terletak 2 km di sebelah utara kampus UMSTanah seluas 39.754 m2, terletak di Desa Pabelan, dan desa Blulukan Colomadu Tanah seluas 22.500 m2, terletak di Desa KartasuraTanah seluas 2.800 m2, terletak di Penumping, Surakarta.

UNIT PENUNJANG AKADEMIK:

Perpustakaan
Perpustakaan Pusat Univesitas Muhammadiyah Surakarta didesain untuk menjadi pusat akademik di kampus. Hingga tahun 2006 koleksi yang ada di perpustakaan universitas meliputi lebih dari 105.000 buku, 1840 jurnal,1541 majalah, desertasi, ratusan tesis, 2910 makalah penelitian, 194 laporan penelitian, 600 CD dan disket, serta dokumen audio visual lainnya. Koleksi tersebut tersaji dalam bahasa Indonesia, Inggris dan Arab.

Pusat Komputer dan Internet
Pusat komputer berfungsi sebagai unit penyimpan dan pengolahan data dari seluruh rangkaian kegiatan akademik maupun administrasi. Unit ini dipersiapkan untuk peningkatan efektifitas da efisiensi pelayanan administrasi, pelayanan kepentingan pendidikan mahasiswa, dosen, karyawan, dan pelayanan kepada masyarakat luas, baik untuk kepentingan pendidikan, penelitian maupun pelayanan jasa lain.
Pusat internet dibangun sebagai pusat sistem informasi manajemen. Unit ini juga menyediakan kepada mahasiswa, dosen atau sivitas akademika yang lain untuk mengakses semua kebutuhan yang memmerlukan internet sebagai alat untuk komunikasinya. Selain itu pusat internet digunakan senagai sarana untuk mendapatkan efektifitas dan efesiensi dari stiap tujuan. Pekerjaan dari system informasi manajemen ini untuk meningkatkan pelayanan akses ainformasi akademi dan jasa.

Laboratorium
Ada beberapa macam laboratorium yang di gunanakan sebagai alat penunjang proses belajar mengajar dan penelitian ilmiah, baik untuk ilmu alam maupun ilmu social. Diantara laboratorium untuk ilmu eksakta penginderaan jarak jauh, mekanika tanah, teknik tenaga listrik, fisika, elektronika, materi konstruksi tanah, beton, biologi, pompa air, pompa mekanik, geomorpfologi, pengukuran tanah, CNC, hidrologi, biokimia, mikrobiologi makanan, kimia makanan, parasitologi, dan lai-lainnya. Sedangkan laboratorium untuk ilmu social antara lain; laboratorium bahasa, konsultasi dan konseling, psikologi, akuntansi, manajemen, perbankan, dan micro teaching. Laboratorium yang telah dimiliki secara umum telah memenuhi standar kebutuhan yang ada dan senantiasa dikembangkan dan dilengkapi secara bertahap sesuai dengan kebutuhan.

Lembaga Penelitian dan Pengembangan Pada Masyarakat
Lembaga Penelitian secara fungsional bertugas mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kegiatan penelitian ilmiah di kalangan sivita akademika; sebagai pengelolaan dan penyelenggaraan penelitian, baik penelitian ilmu-ilmu dasar, sosial teknologi dan kebudayaan; pelaksana kegiatan penelitian untuk untuk pendidikan, pembinaan, dan pembaharuan pemahaman terhadap Islam.
Sementara itu Pengabdian kepada Masyarakat bertugas mengkoordinasikan kegiatan pengabdian kepasa masyarakat yang diselenggarakan oleh fakultas baik secara individual maupun kelompok, mengembangkan model pengabdian kepada masyarakat baik melalui pelatihan sumber daya manusia ataupun meningkatkan tingkat kehidupannya. Aktifitas unit in berhubungan dengan mengelola dan menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat baik bersifat institusional maupun pengabdian kepada masyarakat sebagai hasil kerjasama dengan instansi pemerintah dan swasta; mengembangkan model pembinaan dan pengembangan masyarakat melalui berbagai kondisi sosial yang ditangani.

Media PenerbitanUntuk mensosialisasi produk - produk akademik Universitas Muhammadiyah Surakarta telah memiliki berbagai penerbitan yang dikelola oleh universitas, dosen, mahasiswa serta karyawan. Baik pada tingkat universitas maupun fakultas/jurusan sesuai dengan disiplin ilmu yang ditekuni. Penerbitan yang dikelola itu antara lain: AKDEMIKA (universitas), SHUHUF (Fakultas Agama Islam), VARIDIKA ( Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), MIBAS ( FKIP jurusan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah), EMPIRIKA (Fakultas Ekonomi), FORUM GEOGRAFI (Fakultas Geografi), GELORA HUKUM (Fakultas Hukum), GELAGAR (Fakultas Teknik), KOGNISI (Fakultas Psikologi), INFOKES (Fakultas Ilmu Kedokteran), HUMANITY (Language Center), PHARMACOM (Fakultas Farmasi), SUARA PUSTAKA (Resensi Buku Perpustakaan), HUMANIORA, SAINS DAN TEKNOLOGI, dan ILMU SOSIAL (lembaga Penelitian). Sedangkan penerbitan yang dikelola oleh mahasiswa antara lain: Majalah PABELAN, Tabloid PABELAN POS, BALANCE (Ekonomi), FIGUR (FKIP), YUSTISSICA (Hukum), KONTUR (Teknik), GLOBE (Geografi), PSICHE (Psikologi), ISLAMIKA (FAI), Tabloid USHULUDDIN (Jurusan Ushuluddin) SHABRAN (Pndok Hajjah Nuriyah Sabran), IBNU SHINA (Fakultas Ilmu Kedokteran) dan CAMPUS (Muhammadiyah University English Course).Agar dapat mendukung produktifitas akademik mUniversitas Muhammadiyah Surakarta mendirikan MUP (Muhammadiyah University Press). MUP tidak hanya berfungsi sebagai media percetaan dan publikasi para dosen dan mahasiswa dilingkungan universitas tetapi juga berfungsi sebagai penerbit yang professional, yang melayani kebutuhan masyarakar akademisi atau bisnis yang lebih luas.

Lembaga Pengembangan Ilmu-Ilmu Dasar (LPID)
a.Lembaga Studi IslamLembaga Studi Islam adalah lembaga yang bertanggung jawab terhadap penyelenggaraan pengkajian Al-Islam dan Kemuhammadiyahan dalam kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan, baik bersifat sosial budaya, politi, ekonomi, pendidikan dan kesehatan, pengaktualisasian kembali materi Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di lingkungan Universitas Muhammadiyah Surakarta pada semua jenjang, peningkatan penghayatan keagamaan di kalangan sivitas akademika,serta menjalin kerjasama dengan unsure di dalam dan di luar UMS dalam berbagai forum.

b.Pondok Hajjah Nuriyah SabranPondok Muhammadiyah Hajjah Nuriyah Sabbran menjalankan pendidikan berdasarkan pada prinsip-prinsip pendidikan di pondok. Yaitu pondok sebagi system pendidikan (bercirikan keagamaan) yang integratif, sebagi masyarakat belajar, sebagai wahana pengembangan individu secara optimal dalamsebuah dinamika kelompok, sebagai pendidikan kemandirian, dan pondok sebagai pengembangan pribadi yang utuh. Secara institusional Pondok hajjah Nuriyah Sabbran bertujuan membentuk ulama intelektual dan/atau intelektual ulama yang mempunyai kemampuan sebagai pembimbing kerohanian dan sebagai rujukan keagamaan masyarakat.

c.Pusat BahasaDalam usaha mendukung mutu akademik Universitas Muhammadiyah Surakarta mendirikan sebuah Pusat Bahasa yang secara bertujuan meningkatakan kualitas staf pengajar dan mahasiswa terhadap bahasa asing terutama bahasa Inggris. Sejak tahun akademik 1998/1999 Pusat Bahasa dipercaya sebagai penyelenggara Program Bahasa Inggris Profesi (untuk jurusan Non-Bahasa Inggris) dan Program Profesi (untuk jurusan Bahasa Inggris)
Pusat Pelayanan Kesehatan

Fasilatas pelayanan kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta selain melayani seluruh sivitas akademika juga melayani masyarakat umum. Oleh karena itu Pusat Pelayanan Kesehatan UMS secara bertahap melengkapi peralatannya untuk dapat melayani kliennya dengan lebih baik. Seluruh pelayanan diusahan dengan biaya yang seringan mungkin tanpa mengurangi profesionalisme sebagai petugas kesehatan
Kafetaria dan Toko BukuAda beberapa kafetaria yang melayani mahasiswa dan sivitas akademika yang ada di lingkungan kampus. Kafe-kafe tersebut menyediakan berbagai masakan baik makanan tradisonal mauun modern. Tempatnya bersih dan harganya terjangkau. Pelayannya cukup bersahabat.Sementara itu ada toko buku yang menyediakan buku-buku ilmiah baik ilmu eksakta, ilmu social, ilmu bahasa dan lainya yang diterbitkan oleh penerbit eksternal maupun internal. Selain itu toko buku tersebut juga menjual komputer dan peralatan kantor lainnya.

Fasilitas Olah Raga, Seni dan Tempat Santai
Universitas Muhammadiyah Surakarta menyediakan fasilitas Olah Raga yang cukup bervariasi seperti Beladiri, lapangan Basket, lapangan tennis, lapangan Badminton, Gedung Olah Raga, Panjat Tebing, Tempat Memancing, Sepak Bola. Sementara itu fasilitas seni ada Panggung Teater, StudioBand, Tempat Pemutaran Film.

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

Posted by SOCKAWANGY 22.28, under | No comments


SEJARAH BERDIRINYA Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta (STMIK AMIKOM YOGYAKARTA) merupakan salah satu perguruan tinggi swasta yang berkedudukan di Provinsi DIY Kabupaten Sleman di bawah naungan Yayasan AMIKOM Yogyakarta.
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA adalah sebuah perguruan tinggi hasil pengembangan dari Akademi Manajemen Informatika dan Komputer "AMIKOM YOGYAKARTA". AMIKOM Yogyakarta sebagai lembaga pendidikan tinggi yang didirikan berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 084/D/O/1994 tentang Pemberian Status Terdaftar kepada Jurusan / Program Studi untuk Jenjang Program Studi D-III pada AMIKOM Yogyakarta di DIY dan bernaung di bawah Yayasan "AMIKOM YOGYAKARTA".
AMIKOM Yogyakarta memiliki Program Studi Manajemen Informatika dan Teknik Informatika. Program studi ini masing-masing dikelola oleh seorang Ketua Jurusan dan Sekretaris Jurusan yang didukung oleh Perangkat Dosen, dan Staff Administrasi.
Secara keseluruhan lembaga akademik saat itu dipimpin oleh seorang Direktur dibantu oleh beberapa Pembantu Direktur, Pelaksana Akademik, Unsur Pelaksana Administratatif, Unit Pelaksanaan Teknis, Unsur Penelitian dan Pengembangan dan beberapa unsur pendukung lainnya.
Pada tahun 2002, program D-3 Manajemen Informatika telah di Akreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi dengan SK BAN PT Nomor: 010/BAN-PT/Ak-I/Dpl-III/VIII/2002 dan mendapatkan akreditasi A.
Seiring dengan kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan sekaligus untuk memenuhi kebutuhan tenaga ahli yang memahami dan terampil di bidang tersebut, maka AMIKOM menambah program S-1, dan berubah menjadi STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia tanggal 24 April 2002, Nomor. 75/D/O/2002 tentang Pemberian Ijin Penyelenggaraan Program-Program Studi dan Pendirian Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) AMIKOM Yogyakarta di DIY (Perubahan bentuk dari AMIKOM) yang diselenggarakan oleh Yayasan AMIKOM Yogyakarta di DIY.

Berdasarkan Surat Keputusan tersebut, STMIK AMIKOM YOGYAKARTA diberi ijin untuk menyelenggarakan program studi:
1.Teknik Informatika untuk jenjang Program Sarjana (S1)
2.Sistem Informasi untuk jenjang Program Sarjana (S1)
3.Manajemen Informatika untuk jenjang Program Diploma - III (D-3)
4.Teknik Informatika untuk jenjang Program Diploma-III (D-3)

Visi
Menjadi Perguruan Tinggi Komputer Terbaik di Asia Tenggara.

Misi
STMIK AMIKOM Yogyakarta: Menghasilkan lulusan yang berkualitas global, produktif, berjiwa entrepreneur, profesional dalam disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya ilmu pengetahuan yang berbasisi komputer dan informatika. Dan menghasilkan Riset berkualitas Global serta dipercaya masyarakat Global. Tujuan 1. Membentuk tenaga ahli siap pakai yang menguasai teknologi informasi, berakhlak mulia, mampu bersikap dan berkerja secara profesional, berguna bagi masyarakat, bangsa, negara, serta agama. 2. Meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat, mencetak tenaga trampil yang siap menerapkan kemampuan dalam penguasaan teknologi ntuk mendukung pembangunan nasional. Agar Visi, Misi, Sasaran dan Tujuan tersebut dapat dijalankan secara konsisten dalam operasionalnya, maka Visi, Misi Sasaran dan Tujuan tersebut perlu disosialisasikan keseluruh Sivitas Akademika STIMIK AMIKOM YOGYAKARTA, sehingga diharapkan dalam pelaksanaanya terdapat kesatuan pendapatan yang dapat memudahkan pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.

UNIVERSITAS LAMPUNG(UNILA)

Posted by SOCKAWANGY 22.08, under | No comments


Pada awalnya, Unila berada di 3 (tiga) lokasi, yaitu Jalan Hasanudin Nomor 34; kompleks jalan Jendral Suprapto Nomor 61 Tanjung Karang; dan kompleks Jalan Sorong Cimeng Teluk Betung. Sejak Tahun 1973/1974 telah dibuka kampus Unila di Gedong Meneng dan saat ini semua Fakultas sudah berada di dalam kampus tersebut.Antara tahun 1960 sampai 1965, Unila dipimpin oleh seorang Koordinator. Sejak tanggal 25 Desember 1965 sampai dengan 28 Mei 1973, Unila dipimpin oleh satu presidium yang diketuai oleh Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Propinsi Lampung. Sejak Mei 1973 sampai sekarang, Unila dipimpin oleh seorang Rektor secara berurut adalah sebagai berikut :
1. Prof. Dr. Ir. Hi. Sitanala Arsyad ( 1973-1981 )
2. Prof. Dr. R. Margono Slamet ( 1981-1990 )
3. Hi.Alhusniduki Hamim S.E. M.S.c ( 1990-1998 )
4. Prof. Dr. Ir. Muhajir Utomo, M.S.c ( 1998-2006)
5. Prof. Sugeng P Harianto (2006-sekarang)

Filosofi:

1) Berorientasi kepada Kepuasan Pelanggan Universitas Lampung sebagai penyelenggara jasa pendidikan meletakkan mahasiswa sebagai Custumor utama. Keputusan mahasiswa dan orang tua/wali mahasiswa yang telah mempercayakan pendidikan putra-putrinya di unila, menjadi orientasi utama pelayanan Unila dalam mendayagunakan sumber daya yang dimiliki, untuk penyelengaraan pendidikan diatas segala pertimbangan lainya.Masyarakat umum dan masyarakat ilmiah pada khususnya merupakan pelanggan lain unila. Sebagai lembaga ilmiah, unila menempatkan program pengembangan ilmu pengetahuan, tehnologi, dan kesenian secara konsisten dan berkelanjutan sebagai program utama dalam mendayagunakan sumberdaya yang dimiliki, sehingga melalui kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, hasilnya diharapkan dapat bermanfaat dan memuaskan masyarakat.
2) Bertumpu pada Organisasi dan Manajemen yang Profesional Dalam era globalisasi dan dalam rangka penerapan paradikma baru pendidikan tinggi, organisasi unila akan dikembangkan dan disempurnakan terus-menerus menuju terwujutnya suatu organisasi dengan model manajemen mutakhir yang Profesional, yang dilengkapi dengan piranti lunak berupa sumberdaya manusia berkualitas dan piranti keras yang memanfaatkan teknologi canggih, sehingga manajemen organisasi Unila berciri efisien, auditable, dan accountable dalam rangka menuju upaya peningkatan kualitas lulusan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

3) Berupa Peningkatan Kualitas Secara Berkelanjutan (Continuous Quality Improvement ) Dalam kerangka memenangkan persaingan yang makin ketat di era globalisasi, Unila berupaya secara konsisten dan terus-menerus untuk meningkatkan kualitas pelayanan di bidang jasa pendidikan agar dapat dihasilkan lulusan Unila yang :
a) Intelektual, berjiwa Pancasila, dan berintegrasi tinggi;
b) Memiliki kompetensi memadai dibidangnya masing-masing;
c) Berkemampuan untuk belajar mandiri secara berkelanjutan agar siap menjadi profesional dalam memasuki dunia kerja, serta mampu berkompetisi dalam memenuhi tuntutan perubahan dan perkembangan yang pesat.

4) Bekerja Berdasarkan Perencanaan Top Down – Bottom UpDalam kerangka implementasi peningkatan kualitas berkelanjutan, perencanaan merupakan alat manajemen yang strategis. Karena itu Unila akan menggunakan sistem perencanaan tertulis yang dikembangkan dengan memadukan aspirasi dari jurusan/fakultas (bottom up) dengan arahan kebijakan (top down) dari pusat (Dirjen Dikti). Dengan demikian terwujud rencana kerja yang holistik dan realistik, yang secara keseluruhan diarahkan untuk mencapai efisiensi setinggi-tingginya dalam mencapai tujuan peningkatan kualitas lulusan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat.

5) Lingkungan Kerja yang KondusifUnila telah tumbuh dan berkembang menjadi organisasi yang besar dan maju, dan mungkin akan terus tumbuh dan berkembang lagi. Pertumbuhan dan perkembangan Unila yang diinginkan adalah yang menguntungkan, teratur, dan terkendali. Untuk ini semua aktivitas civitas akademika Unila akan senantiasa berupaya membuat iklim kerja yang kondusif agar unit-unit di dalam Unila dapat beraktivitas secar optimal dalam menjalankan misinya, serta dapat mengembangkan kreatifitasnya. Tetapi juga terus menerus diciptakan sistem agar seluruh kegiatan unit-unit di unila dapat dikendalikan secara efektif.

INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM

Posted by SOCKAWANGY 21.56, under | No comments

Sekolah Tinggi Teknologi Telkom / Institut Teknologi Telkom(IT Telkom)(disingkat STT Telkom) didirikan oleh Yayasan Pendidikan dan Pelatihan Teknologi dan Manajemen Telekomunikasi atau disingkat Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) pada 28 September 1990. Tujuan didirikannya STT Telkom adalah untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia pada sektor pertelekomunikasian di Indonesia. Kampus STT Telkom berada di daerah Bandung Selatan sekitar 12 km dari pusat kota Bandung (Gedung Sate) dengan lokasi yang mudah dijangkau oleh kendaraan umum. Lokasi kampus STT Telkom dulunya merupakan daerah bersejarah terjadinya peristiwa Bandung Lautan Api dimana proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia pertama kali disiarkan ke seluruh nusantara dan dunia. Lokasi kampus terletak cukup jauh dari keramaian, sehingga suasana belajar menjadi lebih kondusif. Kampus STT Telkom sendiri mulanya berada di jalan Suci No. 51, namun semenjak tahun 1993 dipindahkan ke Jalan Telekomunikasi (Lokasi sekarang) mengingat kampus di jalan suci kurang menunjang proses belajar mengajar yang kondusif dari segi lokasi kampus, luas/besar kampus, dan lingkungan sekitar kampus. Dengan pertimbangan tersebut, maka berdirilah kampus di lahan seluas 48 ha di daerah Bandung Selatan [lihat lokasi kampus], namun baru dimanfaatkan 19 ha. Tujuan didirikannya sekolah ini untuk memenuhi kebutuhan akan ahli-ahli di industri telekomunikasi yang tumbuh sangat pesat, maka PT Telkom sangat berkepentingan terhadap institusi ini sehingga PT Telkom memberikan beasiswa penuh dan ikatan dinas kepada mahasiswa angkatan 1991 dan 1992. Adanya perubahan iklim industri telekomunikasi (PT Telkom tidak memonopoli lagi), program beasiswa dan ikatan dinas diberhentikan dan saat ini STT Telkom menjadi perguruan tinggi yang mandiri.

Visi Misi STT Telkom
V i s i
Menjadi Perguruan Tinggi Internasional yang Unggul di Bidang Infokom dan Agen Perubahan dalam Pembentukan Insan Cerdas dan Kompetitif, serta berperan dalam Pembentukan Masyarakat yang Sejahtera.
M i s i
1.Menyelenggarakan pendidikan bertaraf international untuk mengembangkan sumber daya profesional di bidang infokom.
2.Menyelenggarakan penelitian bertaraf international untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta inovasi di bidang infokom.
3.Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat dan secara aktif membangun sinergi dengan industri / institusi dalam dan luar negeri.

Tujuan
1.Meningkatkan daya saing institusi untuk melayani industri dan masyarakat Infokom.
2.Menghasilkan lulusan yang kompeten, mampu bekerja, mengembangkan diri dan berwirausaha di bidang Infokom.
3.Menghasilkan karya dan cipta yang sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat serta tantangan perubahan yang cepat di bidang Infokom baik nasional maupun internasional.

Sistem Nilai
1.Berwawasan global dan masa depan.
2.Menjunjung tinggi integritas dan profesionalitas.
3.Orientasi pada Stakeholder.
4.Fokus pada kualitas.
5.Kreatif dan inovatif.
6.Jujur dan berakhlaq mulia.

UNIVERSITAS GADJAH MADA

Posted by SOCKAWANGY 21.17, under | No comments

Universitas Gadjah Mada resmi didirikan pada tanggal 19 Desember 1949 dan merupakan Universitas yang bersifat nasional. Selain itu Universitas Gadjah Mada juga berperan sebagai pengemban Pancasila dan Universitas pembina di Indonesia Pada saat didirikan, Universitas Gadjah Mada hanya memiliki enam fakultas, sekarang memiliki 18 Fakultas dan satu program Pascasarjana (S-2 dan S-3). Universitas Gadjah Mada termasuk universitas yang tertua di Indonesia, berlokasi di Kampus Bulaksumur Yogyakarta. Sebagian besar fakultas dalam lingkungan Universitas Gadjah Mada terdiri atas beberapa jurusan/bagian dan atau program studi. Kegiatan Universitas Gadjah Mada dituangkan dalam bentuk Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri atas Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat.

Visi & Misi
*Visi

Menjadi universitas riset kelas dunia yang unggul, mandiri, bermartabat, dan dengan dijiwai Pancasila mengabdi kepada kepentingan dan kemakmuran bangsa.
*Misi
Misi Umum :

Melaksanakan pembelajaran dan pengabdian berbasis riset.
Misi Khusus :
Meningkatkan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat berkelas dunia, beridentitas kerakyatan serta membangun sosio-budaya Indonesia
Menuntaskan transisi UGM menjadi universitas yang mandiri dan mempunyai tata kelola yang baik (Good University Governance).

Tujuan
Menjadi universitas riset kelas dunia yang beridentitas kerakyatan dan berakar pada sosio-budaya Indonesia
Menjadi Universitas yang mandiri dan bertata kelola baik (Good University Governance).
Sasaran
Untuk tujuan "Menjadi universitas riset kelas dunia yang beridentitas kerakyatan dan berakar pada sosio-budaya Indonesia" :
1.Terwujudnya pembelajaran berbasis riset
2.Tercapainya peningkatan reputasi dan akreditasi internasional di bidang Pendidikan, Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat
3.Tercapainya peningkatan jejaring kerjasama internasional
4.Tercapainya peran UGM yang selalu meningkat dalam penyelesaian masalah bangsa dengan pendekatan kerakyatan dan sosio-budaya Indonesia mencakup advokasi keunggulan lokal ke tingkat dunia Untuk tujuan "Menjadi Universitas yang mandiri dan bertata kelola baik (Good University Governance)" :
5.Tuntas status dan transfer aset tetap
6.Tuntas penyiapan sistem manajemen dan tahapan menuju pengelolaan SDM PT BHMN
7.Tersusunnya laporan keuangan sesuai standar akuntansi yang berlaku bagi universitas yang mandiri
8.Tercapainya good governance dalam sistem manajemen
9.Tercapainya peningkatan berkelanjutan kapasitas kerjasama dan pengembangan usaha